Senin, 21 Desember 2015

22 Desember

Selamat hari Ibu..
Teruntuk semua Ibu hebat di dunia ini dan calon Ibu hebat kelak..
22 Desember..
Tiap kali liat tanggal ini pasti lgs teringat Ibu. Sedang apapun Ia..
Ibu adalah malaikat tak bersayap yang ada di dunia. Yang kerjanya melebihi jam kerja apapun dan tidak ada paruh waktu.
22 Desember..
Bagiku banyak hikmah dan hidayah di tanggal ini. Di tanggal ini jg pertama kali saya mengenakan hijab sebagai penutup kepala. Entah hidayah yg datang darimana tapi pada tanggal ini saya meyakinkan diri saya bahwa ini memang jalanNya. Begitu banyak rintangan di awal saya hijrah. Dan begitu banyak godaan untuk saya. Hari demi hari saya jalani dengan godaan dan rintangan. Alhamdulillah sampai detik ini saya masih istiqomah di jalanNya. Tidak mudah memang untuk merubah apa yang sudah terkonsep. Tetapi kalau tidak di coba tidak akan bisa. Jangan terjebak si zona yang tdk bisa membuat kita merubah diri menjadi lebih baik.
Alhamdulillah..
Sampai saat ini saya masih di dekatkan dengan orang-orang yang dekat juga denganNya. Alhamdulillah wasyukurillah Bersyukur tiada henti..
Ibu..
Terima kasih menjadi penerang jalanku..
Semoga kelak bisa jadi ibu yang bermanfaat khususnya untuk anak dan keluarga. Aamiin

Minggu, 20 Desember 2015

Durnajah team Goes to Gunung Gede.

Kita mulai dengan membaca bismillah..
Bismillahirrahmanirrohim...
Biar berkah ceritanya. Haha
Rencana tim Dur ini udah dari 3bulanan lalu. Katanya sih rayain bersdey ketua geng. Kita sebut OmJono. Haha.
Persiapan (lagi) buat gue di mulai. Hihi..
Jumat malem MP di KP. Rambutan pukul 20.00. Kita jalan pake elf. Lumayan lah yaa...
Pukul 22.00 kita baru naik elf. Maklum jam Indonesah. Sampe putri kira2 pukul 01.00 dini hari (kalo gak salah). Rencana awal kita mau trekking dini hari. Setelah sampe dan lapor diri ternyata gak bisa. Paling pagi treking kita jam 6. Akhirnya kita istirahat di warung dan tidur dulu.
Jam 5 pas kita lgs naik. Set 6 mulai trekking.
Udah lama banget rasanya gak cium aroma aroma segar pegunungan. Entah kenapa naik kali ini menikmati banget. Hahahaa..
Gue akuin ade gue si Jihad, kaki oke punya dia. Rokok kuat, begadang kuat, naik juga kuat. Alamak jaaang eik kalaah..
Oke back to trekking..
Kira2 jam 10an gue udah mulai hopeless. tiap 10 kali langkah rest. Huha huha..
Yang sabar hanyi..
Sambil ngobrol di trek emang mengurangi tingkat kecapean kali ya. Set 12 pas gue sampe surken. Yeeaaay...
Durjannah sampe surkeen..
Dari surken ke camp masi set jam lagi.
Tiba di sana lgs buka tenda (bukan gue sih yg buka) dan MASAK. Yes. Gue di ajarin masak sama Ka Dian. Hehehee..
Untuk makan sore kita masak sarden, capcay, sama tempe goreng. Yaaa lumayan lah. Little little i can. Wkwk
Selesai masak terus makan gue capek bgt sejujurnya. Tp kasian liat hanyi ke antup tawon. Hahahaaa. Iya dia lgs tidur pas sampe.

Sekitar jam 18.00 gue udah mulai ngantuk. Yg lain pada ngobrol2. Jadi team ini dari berbagai kalangan. Yang paling ahoy itu Om Dhani. Usianya seusia babe gue hahahahaa. Ngakak melulu bareng ama team ini.
Sebenernya sedikit banyak pada sharing ttg berbagai pengalaman yg udah di lakuin masing2 org. Tp gak banyak yg share. Yg kocak itu om Jali/ Ariel Noah. Ahahahaaaa.. setiap dia ngomong kocak aja pokonya..
Pukul 21.00 mulai masuk tenda. Entah kenapa ga bisa tidur membuat gue gelisah banget. Untung punya pacar turunan kak pijit. Abis di pijit enakan dikit baru bisa molor. Hahahhaa..
Set 6 pagi gue udah mulai bangun. Sarapan pagi ini rencana nasgor. Tp karrna lauk buat malem masih ada jadi kita masak yg lain dulu. Ini gue dibantu sama OmJono. Ketua geng. Haha
Masak sayur asem, telor dadar, tempe orek, sama sosis sawi bumbu nasgor. Ahahaha alakadarnya tp lumayan enak buat ganjel perut. Ahahaha. Ilmu lagi dari ketua geng. Next naik bareng udeh bisa lah gue masak. Tp lo yg bawa bahannya ya om. Hahahahaha
Pagi ini kabut terus. Buat gue males untuk summit. Hahha. Tp si Jihad belom pernah. Jd dia summit sm yg pd mau summit. Sedangkan gue di tenda lanjutin masak. Hehhe. Sedang menikmati...hahaha
Selesai masak gue ngantuk hahaha. Pelor emang. Tidur sampe kabut dan ujan mendingan.
Rencana kita turun pukul 10.00 dipending sampe 11.30 kita baru turun dari surken.
Di perjalanan pulang awal2 gue masi takut jatoh. Pengalaman menyedihkan yg buat gue berhati2 bgt. Ya walopun katanya gue manja kalo ada yg perhatiin. Gue ngtrek paling akhir sama Hanyi.
Gak tega tuh pas dia bilang dengkul gue sakit ngimbangin lo lama bgt. Huhaaa...
Sampe pos berapa tau deh gue ketemu ka Dian. Pas Ka Dian bilang emang kalo licin gini enakan lari supaya gak jatoh. Akhirnya gue mulailah trek turun dengan lari. Di belakang aki Jon. Haha.
Bisa juga gue. Bisa lari. Hehehee
Sampe pos bawah pas pukul 15.00.
Alhamdulillaaah...

Bersih2 sambil nunggu ujan kita makan indomie. Pukul 17.00 kira2 kita jalan pulang ke Rambutan. Ternyata kita kena jalur buka tutup puncak. Alhasil tidur selama perjalanan pulang buat pantat gue tambah teposss. Wkwkwk
Sampe rambutan pas pukul 21.15.
Di sini kita menyelesaikan kebersamaan kita selama 3 hari bareng2. Hehee.
Kuncinya di mana pun kita mesti bisa nyesuain diri sama siapapun. Dan trip bareng orang2 yg baru memang selalu menyenangkan dan menambah temen banget. Tengkyu Durjanah team. Kapan kapan naik bareng lagi ya..
Hihii

Sedikit wefie kami di sana..

Rabu, 18 November 2015

Andri Pratama

Assalamualikum,
Namaku Andri Pratama, Aku adalah seorang programmer disebuah perusahaan swasta di Jakarta. Cerita lebih detail dari pekerjaanku, sehari-hari aku mengerjakan projek intern mulai dari develop aplikasi mobile maupun aplikasi web. Mungkin itu saja yang bisa aku ceritakan tentang pekerjaanku, selain melakukan rutinitas sebagai programmer aku juga banyak mengeksplor diri terutama masalah bisnis dan pengembangan diri, banyak sekali ide-ide yang berlari bebas diotakku mulai dari menjadi petani lobster (itu  sudah aku jalani sejak 2013) hingga mengerjakan projek-projek program sampingan diluar pekerjaan kantor semua itu aku lakukan semata-mata karena tuntutan tanggung jawab yang menjadi penyemangat ku untuk membantu ekonomi keluarga. Ya, karena nama belakangku lah yang membuat ku secara otomatis memiliki tanggung jawab besar ini.

Beberapa tahun terakhir, aku mempunyai cita-cita ingin menjadi seorang pemimpin yang baik. Nakoda yang pandai membawa ABK dan kapalnya menuju kearah yang lebih baik, kearah yang positif tentunya. Namun ada beberapa kendala yang membuat banyak keraguan yang membuat aku sulit untuk mempercayai diri bahwa aku bisa, pengalaman aku di kampus saat mengetuai sebuah organisasi yang menurutku gagal adalah saat aku tidak bisa mengarahkan organisasi tersebut kearah yang ingin kita tuju sama-sama. Pada saat itu kendala terbesar adalah masalah SDM, kenapa aku merasa gagal memimpin organisasi ini karena aku tidak bisa membawa mereka untuk bisa mempunyai pandangan yang sama tentang arah tujuan memajukan organisasi untuk mencapai prestasi terbaik. 

Dan sampai sekarang aku masih mencari cara bagaimana agar aku dapat memecahkan masalah itu dan beberapa cara sudah aku lakukan, mulai dari ingin masuk sebuah perusahaan digital marketing yang di bangun oleh Kevin Mintaraga perusahaan tersebut adalah XMGravity kenapa Kevin? Karena pada waktu itu aku menemukan artikel wewancara dia yang menjelaskan kisah membangun perusahaannya sampai memanage SDMnya yang menurutku itu menarik karena semua karyawan punya point dari kepribadiannya dan menggabungkan kekurangan dan kelebihan point tersebut menjadi sebuah kelompok yang saling melengkapi. Pada saat perusahaan tersebut membuka vacancy sebagai frontend developer dan aku  mencoba apply namun aku belum beruntung. Dan sampai sekarang aku masih terus mencari cara memimpin yang baik dan mungkin program yang dibuat oleh pak Rhenald Kasali ini adalah program yang aku tepat untuk menjawab segala permasalahan aku.

Keluar dari persoalan kepemimpinan, kebetulan aku memiliki pacar seorang guru SD disebuah sekolas swasta dan semenjak itu aku sering sekali bertukar fikiran mengenai masalah anak-anak bagaimana cara dia mengajar sampai berdiskusi bagaimana sistem pemngajaran di Indonesia. Ada beberapa yang menjadi kegelisahan aku mengenai pengembangan anak terutama masalah kepribadian dan pengembangan bakat anak ternyata masih banyak orang tua dan guru yang tidak menyadari itu. Dan menyamaratakan semua anak yang pintar adalah anak yang pandai matematika sedangkan yang tidak maka dianggap tidak pintar dan aku termasuk anak yang mengalami itu. 

Sejak kecil aku memang tidak menyukai pelajaran matematika dan lebih menyukai pelajaran menggambar atau seni rupa dan akungnya orang tua aku tidak mengetahui bakat itu dan lebih memaksakan anak untuk menguasai pelajaran yang aku benci. Berawal dari situ aku dan pacarku memiliki gagasan untuk membantu menemukan bakat anak sejak dini toh nantinya itu akan terpakai untuk bekal masadepanku berkeluarga begitulah fikiranku. Tidak usah jauh-jauh kepelosok desa atau luar kota, focus kita ke anak-anak yang berada disekitar rumah yang kita ajarkan untuk memupuk kepercayaan dirinya dalam menentukan apa-apa yang dia sukai setelah menemukan bakatnya kita akan support dia dengan memfasilitasi dengan kemampuan yang kita miliki dan mengikut sertakannya dalam kompetisi terkait agar mereka bisa lebih bersemangat. Kita tau kita tidak bisa bergerak hanya berdua oleh karena itu kita mengajak teman-teman lain untuk membantu, namun respon dari mereka sangat negatif karena mereka menganggap itu akan sulit dan butuh proses, sungguh itu sangat mematahkan semangat kami dalam mewujudkan mimpi tersebut. Dan aku lagi-lagi harus berhadapan dengan keraguan, apakah ini akan tetap dilanjutakan atau hanya menjadi mimpi yang takkan pernah bisa diwujudkan.

Minggu, 27 September 2015

Curug Siliwangi, Bandung Jawa Barat

Ini trip kesekian kalinya bersama calon. Aamiin!
Jadi asal mulanya kita udah plan dari 3 bulan lalu di tanggal ini akan trip ke Merbabu. Segala persiapan udah mulai dicicil. Dari jogging sampe perintilan naik yg lain. Mendekati hari H ada aja problem yy bikin trip kita kali ini hampir gagal. Yaaa bumbu kali ya biar lebih ahoy..
H-7 fix kita gagalkan pemberangkatan ke Merbabu. Karena merbabu kebakaran. Dengan segala rasa kecewa akhirnya gue mengiyakan. Apa boleh buat coba?
Dari kegagalan ngetrip kita kita alihkan ke Cikuray, Jawa Barat. Ini juga udah fix kita jalan 6 orang. Persiapan logistik dan p3k udah gue siapin. Gamau lagi jatoh dan gaada penanganan lgs. Heheee
H-1 guysss menuju Cikuray. Doa kami gak lagi qobul. Cikuray juga kebakaran. Sebenernya jalur tetep di buka tapi kita gamau ambil resiko. Akhirnyaaaaa dengan segalaaa rasa kecewa yg kedua kalinyaaa kita gagal trip!
Mungkin karena gagal kedua kalinya jd org2 yg tdnya fix ikut mengundurkan diri dan gamau cari alternatif lain untuk tanggal ini. Sedangkan gue libuuuur lamaaaaa ga jalan jalan kayanya ada yg kurang hahaha..
Alhasil, Andri cari alternatif. Karena dia jg ga tega liat gue yg pgn bgt jalan dan dia yg udah acc cuti terakhir di tahun ini. Kentang bgt kalo ga kmn2 hehee...
Akhirnya kita memutuskan ke gunung Puntang di Bandung. Gue trip bersama Om Jhon dan Zeihan. (Tau gitu duit logistik lu pada kaga gue balikin ye) hahahaa.
Kita cuma berempat dikarenakan emang semuanya gbisa ikut trip.
Perjalanan kita mulai dr Jumat malem. Gue sm Andri jalan dr rumah gue pake gojek sekitar pukul 17.00. Sampe kp Rambutan jam 18.00 an deh. Gue nunggu Om Jhon dan Zeihan.
Set 8 kita baru jalan menuju Bandung. Bayangan kita di trip kita kali ini ya mungkin agak cetek gunungnya. Tp persiapan gue sih kaya mau Cikuray hahaha. Sabtu dini hari gue udah sampe di Puntang. Apa yg gue dapet? Tulisan yg isinya mohon maaf gunung Mega ditutup untuk waktu yg tidak ditentukan karena terjadi longsor. Daaaang!!!!
Udah sampe tkp tapi masi di halangin gbsa summit
Yaaa akhirnya kita nunggu sampe pagi pas bascamp nya udah buka. Jam 6 pas kita registrasi masuk dgn izin campcer. Hahaha...
Peralatan bejibun tp kemcer..
Ini awal mula perjalanan Bandung..
Tujuan kita Curug Siliwangi. Di papan tulisan 4km. Ya lumayan lah...
Setelah kita treking sejam kok gaada jalurnyaaa ya.. sampe kita berusaha buat bikin jalur itu sendiri. 3 jam perjalanan kita nyari jalur ga nemu. Dan trek yg lumayan ajiiibbbb meennn...
Akhirnya leader kita Om Jhon mutusin buat turun aja camp di buper. Di tengah Perjalanan kita menuju buper kita ketemu rombongan yg mau ke Curug Siliwangi. Alhasil kita ikutin mereka yg katanya trek hanya 1 jam.
Waktu berlalu 2 jam sudah trekking gak sampe jugaaa
Gokil men. Ke curug kaya gue mau ke Mandalawangiiiii..
Akhirnya kita sampe di tujuan pukul 12.30 dari awal treking set 7 pagi.. alhamdulillah sampe juga..
Tapi ternyata disitu gbisa camp. Hhhuuuu pr bgt turun lagi...
Akhirnya jam 2 siang setelah kita leyeh2 kita turun lagi menuju buper. Sampe buper jam 5an lah. Ngasoh dulu di warung baru buka tenda..
Ya ampun perjalanan yg kita anggep cetek kali ini bener2 luaarrrr biasaaa. Lumayan bisa bikin dengkul om Zeihan agak koplok wkwkwk..
Ini perjalanan tak disangka yang luar biasa. Kita gak summit tapi rasanya kaya summit. Kita gak nemu gunung tapi rasanya sama capenya bahkan lebih. 1 hal yg kita pelajari bahwa dalam mencari jejak harus pake pikiran yang jernih dan pengambilan keputusan di saat yg pas sgt diperlukan. Daaaaaannnnn tidak menyepelekan gunung. Atau apapun trip kita selanjutnyaa...
Terimakasih untuk pengalaman berharga weekend ini semuanyaa...
Unforgetble moment.
25 September 2015
Curug Siliwangi, Bandung Jawa Barat
Salam Durjanah 

Jumat, 17 Juli 2015

Rintihan terbesar kami..

Ya Rab..
Begitu inginnya aku menuju halal-Mu.
keinginan yang begitu besar.
Bantu kami ya Rab..
Untuk mempermudah kami menuju jalan halal. Dimana semua yang dilakukan haram akan jadi ibadah setelah nya. Akan jadi kewajiban. Melengkapi sebagian sunnah Mu.

Semua yang terplanning atas dasar cinta kepadaMu dan berharap bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi setelah ini.
Hajat terbesar kami dalam waktu dekat ini ya Rab..

Bimbing kami terus untuk selalu berharap hanya kepadaMu dan berserah diri kepadaMu.
Ikhlaskan kami apapun yang terjadi nanti ya Allah..
Kami hanya bisa berencana dan berdoa selebihnya itu kuasaMu.
Ikhlas. Satu kata yang sangat sulit dijalani. Baru hanya bisa diucap lewat bibir.

Berikan kami selalu petunjuk untuk setiap langkah baik kami ya Allah..
Jauhkan kami dari orang-orang yang bisa mempengaruhi hubungan ini.
Semua yg kamu lakukan dan usahakan supaya bisa mendapat ridhoMu.

Aku percaya..
Tidak ada doa yang tidak di dengar..
Semoga akan ada jawaban dari setiap doa doa kami..

Tertanda..
Fika dan Calon Imam (semoga nama yang selalu ku sebutkan benar adanya yang Kau  tulis di lauful mahfuz)

Sabtu, 11 Juli 2015

Tentang Aku

Ya Allah...
Susah banget mau berhijab sesuai syariat Mu..
Dimulai dr ejekan teman teman..
Sampe Ibuku sendiri yg notabennya guru agama bilang 'jilbabnya yg biasa aja lah gausah neko neko'
Kadang aku bingung...
Semua ini membuatku bimbang, dilema...
Perlahan aku mulai menghindari celana. Pun aku pakai celana itu yg tidak ketat. Dan aku baru berawal untuk mulai menggunakan rok.
Susaah...
Cobaan selanjutnya itu ribet kemana mana pake rok.
Apalagi naik motor. Ngangkang ngangkang tetep aja terlihat dalemannya. 😦
Jilbab pun mulai aku benahi..
Yg tadinya tdk pake daleman skg aku mulai belajar pakai daleman. Baru sih semoga nyaman dan istiqomah ya...
Biarpun aku belum bisa pake hijab sesuai bgt dg syariatMu tapi aku sedang berusaha dan berjuang ke arah sana yaRab..
Bantu akuu....
Semoga secepatnya aku bisa benar benar berhijrah di jalanMu ya Rabb..

Selasa, 21 April 2015

MT. Pangrango 3019 mdpl



MT.Pangrango 3019 mdpl
Kali ini menurut gue ini trip tergokil yang pernah gue alami. Treknya bikin nangis hatiiiiiiiiii…..aaaaakkkkkkk gokillllllll. Tapi tetep bersyukur bisa menikmati alam Indonesia yang indah ini. Subhanalloh….nikmat mana lagi yang bisa kamu dustakan??
 
Dari awal trip kali ini emang gue yang mau dan gue yang minta pacar untuk ikut serta sama gue kali ini.  Karena biasanya kita selalu trip sama wak wak way. Kali pertama ini mereka gak ikut bareng trip. Pacar setia menemani gue untuk trip ini karena gue gak bisa ikutan merbabu sekitar dua minggu lalu dengannya. Kita juga gak cum berdua, kita ikutan trip dari KPK Korwil Depok. Tim ini kita sebut dengan tim rango. Hahaha lucu. Dan kita punya leader yang cukup professional di bidangnya yaitu bang Fajaaarrr!! Bang Fajar leader yang baik, gak mentingin summit buat temen temennya yang gabisa summit. Doi nemenin temen temen di kandang badak. Gudjob leader! Nih oleh oleh buat leader kita..
 



Pasca semeru desember lalu, gue jadi agak linglung untuk persiapan apa aja yang dibawa ke Gepang (Gede Pangrango). Yaa cicil mencicil barang sudah dilakuin dr beberapa bulan lalu sih..tapi tetep aja. Sampe  pada hari jumat kita berangkat ternyata bawaan gue banyak dan berat syekaleee. Si pacar udah geleng-geleng kepala liat tas gue. Yaa intinya gue harus bisa bawa keril itu sendiriii. Bismillah.
 











Kita sampe di Mang Idi sekitar jam 2 pagi. Istirahat kira-kira satu jam deh terus kita mulai trekking jam set 4 pagi. Kali pertama juga mulai dengan jalur cibodas turun cibodas. Di awal trek masi semangatlah yaa, sampe kita rest untuk solat subuh. Subhanalloh banget bisa tetep solat dalam keadaan di gunung. Kira-kira jam 11 siang kita sampe di kandang badak. Disana kita rest lumayan lama, gue tidur sejam lah, lumayan buat persiapan pangrango yang jalurnya edaaaaaan men!

                                                                                               
Jam 1 siang kita mulai trek lagi dari kandang badak sampe mandalawangi. Trek udah mulai akar tanah dan setapak. Hanya bisa dilewati oleh satu orang secara bergantian. Belum lagi licinnya tanah. Tiap lima langkah rest, ga kuat rasanya kalo dibayangin. Manjat manjat, maen prosotan dan main tanah campur jadi satu. Dan gue bisa dbilang sweeper karena jalannya yang lama untung ada pacar. Tapi kita bareng sama om Varhan, Mba Dian, Darra, Kaka Ibu, Kitty.  Kami ada di rombongan terbelakang tapi masih ada yang rest di kandang badak leader kita dengan beberapa personil lainnya. Makin sore makin gelap tapi kita juga belom sampe juga di puncak apalagi mandalawangi. Ucapan ngeluh udah sering keluar, padahal gue yang mint ague yang ngerengek tapi gue juga yang ngeluh. Dasar fika bocil! Itulah sebutan si pacar. Zzz..
Dan kita sampe puncak pangrango tepat pukul 18.45. sediihh gabisa liat sunset dan pemandangan sore hari. Gpp deh yang penting udah sampe, ngeliat ini loh puncak pangrangoooo!!










Sampe mandalawangi gue langsung bersih bersih ganti baju dan langsung tidur. Laper tapi males makan karena uydah kelelahan dan kecapean. Pacar yang baik bikinin aku susu dan masakin lafonte. Abis itu lgs tidur dan anehnya kebangun meluluuuuu. Sampe akhirnya set 6 gue udah bangun bangunin suru pada bangun karena udah gabisa tidur lagi heheheee..
Sesi foto foto deh pagi hari itu dan masak memasak. Abis itu kita beberes dan siap untuk perjalanan pulang. Jam 10 teng kita jalan dariu mandalawangi menuju kandang badak. Kemaren pas naik kita hampiir makan waktu 5 jam untuk jalan. Tapi anehnya pas turun hanya butuh waktu 2 jam untuk sampe ke kandang badak. Fiuuuhhh….
Di kandang badak kita istirahat lumayan lama laah, jam 2 kita baru mulai trekking lagi ke bascamp. Pertama kalinya gue lari dari kandang badak sampe bascamp dan waktu yang gue tempuh Cuma 3 jam. Yaaaa buat pemula kaya gue itu hal yang amat aneeehh. Karena biasanya trekking gue jalan lama. Ya karena kasian juga sih sama pacar dengkulnya sakit gegara backup gue kali ya. Jadi gue ikutin ritmenya jalan cepet atau lari. Jam 5 teng sampe di mang idi. Alhamdulilllaaaaaahhhh, bersyukur atas nikmatMu bisa sampe lagi disini. Ini ceritaku, mana ceritamu? Aku tunggu yaaa..kirim ke pernahdotcom.com
 v